Perkembangan teknologi di era digital sekarang ini begitu pesat menyasar berbagai sendi kehidupan manusia. Untuk bisa beradaptasi dengan kemajuan tekologi tersebut menuntut kita untuk terus melakukan inovasi baik yang dilakukan secara individu maupun berkelompok. Dalam dunia kerja pengembangan karir menjadi tujuan, untuk mencapainya pastinya menuntut bekal kemampuan skill.
Dalam dunia pendidikan melalui program-program dari sertifikasi Microsoft Certified Educator dapat memberikan nilai tambah bagi setiap individu yang diperlukan untuk menunjang karir atau untuk bisa bersaing dalam dunia kerja. Sertifikasi menegaskan bahwa seseorang memiliki keterampilan atau kompetensi memadai yang diperlukan sesuai dengan standar resmi yang telah ditetapkan.
Selain itu, mengikuti Microsoft Certified Educator (MCE) agaknya sudah menjadi kebutuhan bagi dunia pendidikan abad 21 di era digital ini. Bagaimana tidak, karena MCE adalah sertifikasi pendidik internasional yang dikeluarkan oleh Microsoft, merupakan program pengembangan profesional pendidik untuk menjembatani adanya kesenjangan antara keterampilan teknologi dan pengajaran inovatif.
Bagi seorang pendidik atau guru yang telah mengikuti dan lulus sertifikasi pendidik internasional dari microsoft ini dapat membuktikan kemampuan lebih yang dimilikinya. Mereka memiliki keterampilan yang dibutuhkan untuk memberikan banyak pengalaman belajar kepada anak didiknya dengan menggabungkan keterampilan abad ke-21 melalui penggunaan tool dari Microsoft. Itulah mengapa kompetensi penting tenaga pendidik harus dimiliki setiap guru.
Lantas, apa saja tantangan pendidikan abad 21 di era digital ini?
Menghadapi abad 21 ini, sebagai seorang pendidik harus mampu menyiapkan anak didik untuk hidup secara mandiri, berperan di lingkungan hidupnya dan mampu menghadapi tantangan dunia yang semakin global. Juga pentingnya penanaman kepada mereka mengenai cara bepikir yang kritis, mandiri dan memiliki kedisiplinan yang tinggi. Untuk itu diperlukan komunikasi yang efektif agar mampu memecahkan berbagai masalah.
Beberapa kecakapan yang perlu ditanamkan kepada anak didik diantaranya adalah :
1. Berpikir kritis dan memecahkan masalah.
Untuk bisa berpikir kritis berarti anak didik perlu dilatih bisa menuangkan buah pemikirannya dan memberikan alasannya sesuai situasi yang dihadapi. Dengan begitu mereka mampu mengambil keputusan yang tepat dan memberikan solusi untuk penyelesaian masalah.
2. Komunikasi yang baik.
Komunikasi yang baik akan mampu menyampaikan informasi atau gagasan secara jelas kepada pihak lain. Untuk itu cukup penggunaan bahasa yang mudah dipahami dan menjelaskan dengan pikiran yang mudah diterima secara logika.
3. Kreatifitas dan Inovasi.
Berpikir secara kreatif dan inovatif berarti bisa menyampaikan berbagai ide yang kreatif atas dasar konsep yang jelas dan bisa dipraktikan di lapangan. Jika terjadi kegagalan menjadikan itu sebagai suatu pembelajaran untuk bangkit lagi serta bisa beradaptasi dengan situasi yang baru.
4. Kolaborasi.
Kolaborasi adalah proses pembelajaran bekerjasama dengan pihak lain secara berkelompok dan beradaptasi dalam berbagai peran untuk mencapai suatu tujuan yang telah ditentukan.
Tak bisa dipungkiri bahwa untuk mencapai beberapa tujuan pembelajaran abad 21 tersebut, bagi seorang pendidik harus mampu memanfaatkan teknologi yang berkembang sekarang ini. Untuk itu perlu kesiapan bagi pendidik dalam hal perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi proses belajar. Selain itu guru harus percaya bahwa dirinya mampu mengaplikasikan teknologi pada saat pembelajaran berjalan.
Ingin mengetahui potensi yang dimiliki oleh seorang guru, Anda dapat menguji kompetensi diri dengan sertifikat Internasional, salah satunya adalah dengan mengikuti Microsoft Certified Educator (MCE).
Dalam dunia pendidikan melalui program-program dari sertifikasi Microsoft Certified Educator dapat memberikan nilai tambah bagi setiap individu yang diperlukan untuk menunjang karir atau untuk bisa bersaing dalam dunia kerja. Sertifikasi menegaskan bahwa seseorang memiliki keterampilan atau kompetensi memadai yang diperlukan sesuai dengan standar resmi yang telah ditetapkan.
Selain itu, mengikuti Microsoft Certified Educator (MCE) agaknya sudah menjadi kebutuhan bagi dunia pendidikan abad 21 di era digital ini. Bagaimana tidak, karena MCE adalah sertifikasi pendidik internasional yang dikeluarkan oleh Microsoft, merupakan program pengembangan profesional pendidik untuk menjembatani adanya kesenjangan antara keterampilan teknologi dan pengajaran inovatif.
Bagi seorang pendidik atau guru yang telah mengikuti dan lulus sertifikasi pendidik internasional dari microsoft ini dapat membuktikan kemampuan lebih yang dimilikinya. Mereka memiliki keterampilan yang dibutuhkan untuk memberikan banyak pengalaman belajar kepada anak didiknya dengan menggabungkan keterampilan abad ke-21 melalui penggunaan tool dari Microsoft. Itulah mengapa kompetensi penting tenaga pendidik harus dimiliki setiap guru.
Lantas, apa saja tantangan pendidikan abad 21 di era digital ini?
Menghadapi abad 21 ini, sebagai seorang pendidik harus mampu menyiapkan anak didik untuk hidup secara mandiri, berperan di lingkungan hidupnya dan mampu menghadapi tantangan dunia yang semakin global. Juga pentingnya penanaman kepada mereka mengenai cara bepikir yang kritis, mandiri dan memiliki kedisiplinan yang tinggi. Untuk itu diperlukan komunikasi yang efektif agar mampu memecahkan berbagai masalah.
Beberapa kecakapan yang perlu ditanamkan kepada anak didik diantaranya adalah :
1. Berpikir kritis dan memecahkan masalah.
Untuk bisa berpikir kritis berarti anak didik perlu dilatih bisa menuangkan buah pemikirannya dan memberikan alasannya sesuai situasi yang dihadapi. Dengan begitu mereka mampu mengambil keputusan yang tepat dan memberikan solusi untuk penyelesaian masalah.
2. Komunikasi yang baik.
Komunikasi yang baik akan mampu menyampaikan informasi atau gagasan secara jelas kepada pihak lain. Untuk itu cukup penggunaan bahasa yang mudah dipahami dan menjelaskan dengan pikiran yang mudah diterima secara logika.
3. Kreatifitas dan Inovasi.
Berpikir secara kreatif dan inovatif berarti bisa menyampaikan berbagai ide yang kreatif atas dasar konsep yang jelas dan bisa dipraktikan di lapangan. Jika terjadi kegagalan menjadikan itu sebagai suatu pembelajaran untuk bangkit lagi serta bisa beradaptasi dengan situasi yang baru.
4. Kolaborasi.
Kolaborasi adalah proses pembelajaran bekerjasama dengan pihak lain secara berkelompok dan beradaptasi dalam berbagai peran untuk mencapai suatu tujuan yang telah ditentukan.
Tak bisa dipungkiri bahwa untuk mencapai beberapa tujuan pembelajaran abad 21 tersebut, bagi seorang pendidik harus mampu memanfaatkan teknologi yang berkembang sekarang ini. Untuk itu perlu kesiapan bagi pendidik dalam hal perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi proses belajar. Selain itu guru harus percaya bahwa dirinya mampu mengaplikasikan teknologi pada saat pembelajaran berjalan.
Ingin mengetahui potensi yang dimiliki oleh seorang guru, Anda dapat menguji kompetensi diri dengan sertifikat Internasional, salah satunya adalah dengan mengikuti Microsoft Certified Educator (MCE).
Tidak ada komentar