Twitter Membantu Cara Mencari Anggota Keluarga di Wilayah Terdampak Gempa Palu dan Donggala


Terjadinya bencana alam gempa dan tsunami di sekitar wilayah Sulawesi Tengah, terutama Palu dan Donggala telah menyebabkan banyak perantau yang berasal dari Palu dan Donggala yang kesulitan menghubungi pihak keluarga, rekan dan sahabatnya yang berada di wilayah terdampak gempa dan tsunami.

Melihat fenomena tersebut, akun Twitter Infomitigasi akhirnya membuat fasilitas Krisis Center untuk membantu mempermudah pencarian keluarga, rekan dan sahabat di wilayah terdampak bencana.

Dalam memfasilitasi pencarian orang, Infomitigasi mengimbau kepada pengguna Twitter untuk mengetik sesuai format yang telah ditentukan.

"#PALUDONGGALA spasi NAMA YANG DICARI spasi ALAMAT spasi NOMOR TLP. Sertakan juga Nama & No.Tlp Anda di akhir," ungkap akun Twitter Infomitigasi seperti yang dikutip Tribunjogja.com.

Format tersebut juga sebaiknya di-mention pada akun Twitter @INFOMITIGASI untuk mempermudah pencarian.

Agar dipahami, untuk Format Pencarian Orang semakin simpel maka akan semakin mudah dilakukan pencarian di menu Search Twitter, semakin banyak Tulisan anda tentunya akan mempersulit dalam kata kunci pencarian orang. maka peluang ketemu juga akan makin jauh.

Sebelumnya diinformasikan bahwa gempa bumi bermagnitudo 7,7 mengguncang provinsi Sulawesi Tengah, Jumat(28/9/2018) pukul 17.02 WIB.  Pusat gempat terjadi di 0.18 Lintang Selatan, 119.85 Bujur Timur dengan kedalaman 10 Kilometer.

Dalam cuitan dari akun Twitter @InfoBMKG, BMKG mengeluarkan peringatan dini tsunami di Sulawesi Tengah dan Sulawesi Barat.

Selain itu informasi tersebut juga disampaikan oleh Kepala Pusat Gempa dan Tsunami BMKG, Rahmat Triyono yang diwawancara oleh Kompas TV dalam acara BREAKING NEWS Kompas TV, Jumat (28/9/2018) malam.

Dalam penjelasanya, Rahmat juga mengungkapkan terjadinya bencana tsunami di tiga wilayah.  Ia mengatakan ketinggian tsunami berkisar 1,5 -3 meter.  Tsunami terjadi di tiga wilayah sekaligus yakni Palu, Donggala dan Mamuju.

Video tsunami sendiri banyak beredar di media sosial.  Rahmat pun sudah mengonfirmasi tentang tsunami ini kepada pejabat di Palu.


Tidak ada komentar

test banner