Risiko Gigi Berlubang Mulai Koma Hinga Kematian

Kenapa memasang kawat gigi bisa dikatakan bertujuan untuk kesehatan? Padahal sekilas hanya berfungsi untuk merapikan atau meratakan posisi gigi dan gusi saja. Lalu apa korelasi antara keduanya?

Memang benar, tujuan atau fungsi utama behel adalah untuk merapikan struktur gigi dan gusi yang berantakan. Tetapi lebih dari itu, ada fungsi lain yang belum banyak orang menyadarinya. Oleh sebab itu banyak yang mengatakan jika behel berfungsi untuk kesehatan. 




Misalnya saja seperti pencegah kerusakan gigi. Perlu diketahui bahwa kerusakan gigi memiliki banyak faktor penyebabnya. Namun yang paling mudah diketahui adalah menumpuknya sisa-sisa makanan yang ada di sela gigi.

Ketika posisi gigi dan gusi tidak rata atau tidak teratur, potensi sisa-sisa makanan semakin menumpuk menjadi semakin besar. Inilah awal mula dari berbagai permasalahan yang bisa muncul di dalam rongga mulut.

Adanya sisa-sisa makanan yang menumpuk tadi, kuman dan bakteri jahat akan mudah berkembang. Dan pada akhirnya menjadi pemicu berbagai masalah seperti kerusakan pada gigi yang ditandai dengan gigi berlubang.

Bukannya sudah rajin membersihkan gigi setiap hari? Iya memang benar seperti itu, tapi gigi yang tidak rata menyebabkan sisa-sisa makanan tertingal di sela-sela gigi. Meskipun dalam hal ini Anda sudah rajin membersihkannya sekalipun.

Itulah kenapa bagi para pemilik gigi yang tidak rata, banyak ahli kesehatan yang menganjurkan untuk dirapikan atau diratakan. Dan salah satunya adalah dengan cara memakai kawat gigi ini.

Si Malaikat Pencabut Nyawa

Masalah gigi berlubang atau oral fistulaini jangan pernah dianggap sepele. Jangan malah berpikir masih ada dokter gigi yang bisa didatangi kapan saja saat sakit gigi kumat. Apalagi gigi berlubang jika penanganannya terlambat memiliki banyak efek buruk. Dan yang terburuk adalah kematian.

Apa itu oral fistula? Oral fistula adalah keadaan yang ditandai dengan adanya rongga yang terbentuk di sekitar gigi yang diakibatkan oleh adanya infeksi bakteri dari lubang gigi yang tidak segera ditutup.Dan beberapa efek berbahaya jika oral fistula tidak segera ditangani adalah:

1. Mulut dan Wajah

Umumnya ditandai dengan adanya abses atau bisul pada gusi, infeksi pada tulang wajah, dan infeksi pada dinding rongga mulut.

2. Otak

Terjadi koma akibat adanya infeksi bakteri dari gigi menuju otak lewat pembuluh darah. Itulah kenapa gigi berlubang dikatakan berpotensi bisa menjadi penyebab koma.

3. Saluran Pernapasan

Terjadinya pembengkakan pada laring atau saluran pernapasan sehingga akan menyebabkan penderita sulit bernapas.

4. Jantung 

 Oral fistula ternyata juga bisa menyebabakan infeksi pada dinding vertikel jantung yang disebabkan bakteri dari gigi berlubang tadi. Oleh sebab itu jika sudah menyerang ke organ jantung seperti ini, akan sangat berbahaya. Bahkan bisa dikatakan potensi kematian menjadi semakin besar. Meskipun tidak ada yang bisa memprediksi batas umur seseorang.

Cara Mengatasi Oral Fistula

Beberapa langkah cepat yang bisa Anda ambil setelah mengalami oral fistulaatau gigi berlubang adalah mencabut gigi yang sudah terinfeksi. Selain itu, nanah yang menumpuk pada abses harus segera dikeluarkan. Dan yang terakhir adalah konsumsi obat antibiotik khusus gigi berlubang atau oral fistula. Artinya untuk penanganan cepat Anda harus segera pergi ke dokter gigi.

Melihat begitu bahayanya gigi berlubang atau oral fistula, melakukan tindakan pencegahan adalah hal yang tidak bisa ditawar lagi. Utamanya bagi para pemilik gigi yang tidak rata.

Pasalnya gigi yang tidak rata memiliki potensi besar mengalami kerusakan gigi jika perawatannya tidak ekstra. Selain itu untuk langkah antisipasi lainnya adalah kenapa tidak meratakan atau merapikan gigi dengan kawat gigi atau cara lainnya. 



Tidak ada komentar

test banner